Koalisi Masyarakat “SAVE KPK” Tolak Kriminalisasi Terhadap KPK

MATARAM, MATARAMNEWS.com — Sejumlah elemen masyarakat di Kota Mataram, menolak adanya upaya kriminalisasi terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena itu mereka mendukung KPK agar terus melakukan tugasnya dalam melakukan pemberantasan korupsi di Indonesia.

Aksi menolak kriminalisasi terhadap KPK ini datang dari pegiat anti korupsi yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat “SAVE KPK”, dengan menggelar aksi diperempatan lampu merah BI Mataram, Selasa (27/1/2015).

Dalam aksinya, peserta aksi tidak berbicara dan mereka menutup mulut menggunakan kain yang bertuliskan SAVE KPK.

Tidak itu saja dalam aksi tersebut, pegiat anti korupsi ini juga menggelar teatrikal dengan membuang sejumlah uang (mainan) kelipatan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu yang dimaknai bahwa korupsi harus di perangi.

Aksi yang dikoordinir oleh Korlap Suhardi hanya menyampaikan beberapa kalimat dalam aksinya dengan menyatakan “SAVE KPK”.

Sementara itu, dalam selabaran yang yang dibagikan oleh Koalisi rakyat SAVE KPK ini, mereka  merasa bahwa apa yang dialami oleh pimpinan KPK dianggap merupakan bentuk kriminalisasi.

Kriminalisasi terhadap KPK ini mulai dari penangkapan terhadap wakil ketua KPK Bambang Widjojanto oleh Bareskrim Mabes Polri yang dianggap penuh kejanggalan, karena pihak kepolisian saat melakukan penangkapan dianggap tidak melewati prosedur yang diatur dalam KUHAP.

Dalam pernyataan sikap tersebut, disebutkan pula bahwa dari awal Wakapolri membantah telah melakukan penangkapan terhadap Bambang Widjojanto.

Tidak hanya itu saja, Koalisi Masyarakat SAVE KPK ini juga menyebutkan bahwa apa yang menimpah pimpinan KPK lainnya yang dilaporkan ke Mabes Polri juga dianggpa sebagai upaya kriminalisasi.

Dari  itu Koalisi Masyarakat SAVE KPK, menyatakan sikap Stop Kriminalisasi KPK dan mengutuk aksi kriminalisasi terhadap pimpinan KPK serta menuntut agar institusi penegak hukum harus bebas dari intervensi manapun.

Laporan : Joko
Editor : Agus SP