KLU, MATARAMnews – Aksi perampok yang melukai investor suami istri asal Jerman di Dusun Teres genit Desa Bayan Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara, yang terjadi malam minggu dini hari (12/8) sekitar pukul 01.00 wita itu cukup meresahkan pelaku pariwisata.
Kepala Dusun Teres Genit Sukrati mengatakan, aksi perampokan tersebut terjadi menimpa Roland dan istrinya di sebuah penginapan yang dibangunnya di Dusun Teres Genit. “Diperkirakan ada tiga perampok yang menyatroni penginapan milik investor asal Jerman ini dan melukai korbannya dengan menggunakan senjata tajam”, kata Sukrati.
Sukrati menambahkan, kejadiannya begitu cepat, dan sepertinya pelaku hanya mengincar pemilik penginapan, karena setelah melukai korban perampoknya langsung kabur. “Malam kejadian kamar penginapan milik Roland dipenuhi para tamu yang nginap, namun mereka satupun tidak ada yang luka atau diganggu oleh sang perampok termasuk penjaga penginapan”, jelas Sukrati.
Tempat penginapan millik Roland dibangun diatas sebuah bukit serta cukup jauh dari perkampungan penduduk. Kendati demikian, ketika penduduk setempat mendapat informasi, mereka berhamburan keluar memberikan pertolongan dan kejadian tersebut langsung dilaporkan ke petugas Polsek Bayan.
Roland mengalami luka robek dibagian betis akibat sabetan senjata tajam. Sedangkan istrinya mengalami beberapa luka dibagian leher, paha dan perut, dan kedua korban langsung dibawa ke puskesmas terdekat. Namun karena lukanya cukup parah kedua korban langsung dirujuk ke Rumah Sakit Umum Mataram.
Sementara pada pagi minggu, para tamu yang menginap langsung memesan taxi dan minta dijemput langsung ke lokasi kejadian untuk meninggalkan tempat penginapan mereka. Ketua DPRD Lombok Utara, Mariadi, S.Ag ketika dikonfirmasi menyayangkan kejadian yang menimpa investor tersebut.
“Kita sangat sayangkan kejadian ini, karena dapat meresahkan bukan saja bagi para wisatawan yang berkunjung ke KLU, tapi juga sekaligus para pelaku pariwisata. “Kita harap pihak kepolisian segera mengungkap pelakunya, demi kenyamanan para wisatawan yang berkunjung ke kecamatan Bayan khususnya dank e KLU umumnya”, pinta Mariadi.
Tidak ada komentar