Gerindra Datangkan Penalis Akademisi, Seleksi 44 Balon Kepala Daerah

MATARAM, mataramnews.co — Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Gerindra NTB, Jum’at (12/6/2015) melakukan seleksi terhadap 44 bakal calon (balon) kepala daerah dari tujuh kabupaten dan kota yang akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 9 desember 2015.

Tujuh dari sepuluh kabupaten dan kota di NTB yang akan melaksanakan pilkada serentak yaitu, Kota Mataram, Kabupaten Lombok Utara, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Sumbawa Barat, Kabupaten Sumbawa, Kabupaten Dompu dan Kabupaten Bima.

“penyampain visi dan misi ini untuk menjaring bakal calon yang telah mendaftar melalui DPC-DPC kami”, kata Ketua DPD Partai Grindra NTB, H Wilgo Zainar, kepada wartawan ditemui di sela acara tersebut, di salah satu hotel, di Kota Mataram.

Penyampaian visi misi ini, kata Wilgo, mendatangkan panelis dari unsur akademisi dan internal partai. Upaya ini dilakukan Partai Gerinda untuk menyaring bakal calon kepala daerah menjadi tiga orang masing-masing daerah.

Hasil penjaringan ini, diakui Wilgo, akan disampaikannya ke DPP Gerindra guna diseleksi kembali untuk di usung pada pilkada nanti.

Wilgo juga menegaskan, dalam penjaringan bakal calon kepala daerah pihaknya telah menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk tidak ada mahar politik atau biaya apapun yang dibebankan, baik itu bakal calon maupun calon yang akan diusung.

Komitmen tidak ada mahar politik ini, menurut Wilgo, lebih dikarenakan untuk memperoleh pemimpin yang benar-benar kredibel. Selain itu sebagai wujud untuk tidak bertindak pragmatisme serta memberikan ruang maupun peluang kepada calon-calon terbaik.

“Walaupun kemungkinan ada juga dalam calon-calon itu yang tidak memiliki kemampuan secara finansial, tetapi ketokohan dan memiliki basis masa yang jelas maka itu menjadi peluang kepada kita dan kepada mereka secara bersama untuk bersaing dengan calon yang lainnya”, paparnya.

Dalam proses penetapan calon tidak ada biaya politik dari Partai Gerindra, tetapi berkenaan dengan proses pemenangan para pihak yang bersangkutan tentunya harus menyiapkan diri secara finansial, mental dan secara jaringan masing-masing.

Kalangan akademisi yang terlibat dalam seleksi penyampaian visi misi itu masing-masing, Praktisi Hukum Profesor Galang Asrama, Praktisi Ekonomi Mansyur Apipi dan internal partai.

Sementara itu, dari 44 bakal calon yang ikut serta dalam penyampaian visi misi tersebut sebanyak 10 orang merupakan kader dari partai Gerindra sendiri. Bahkan dalam penyampaian visi misi itu Partai Gerindra tidak membedakan perlakuan terhadap kader maupun non kader.

Laporan : Joko
Editor : Guswan Putra