x

Muhali Lantik Dua Pengurus Komisariat PMII di Lombok Tengah

waktu baca 2 menit
Kamis, 21 Mei 2015 18:00 0 15 Redaksi

LOTENG, mataramnews.co — Dua pengurus komisariat dilantik Ketua Umum PC PMII Loteng Muhali, yaitu pengurus komisariat PMII Al Huda dan pengurus komisariat PMII Al-Mansyuriah periode 2015-2016.

Pelantikan sekaligus pembukaan Pelatihan Kader Dasar (PKD) PMII se-NTB yang dimulai 21-24 Mei 2015, di Ponpes Attamimi Beransak, Kecamatan Praya, Lombok Tengah ini, dihadiri  anggota DPRD NTB, L Fathul Bahri, Ketua Pengadilan Agama Praya, Drs H Taufiqurrohman, Ketua Umum PKC PMII NTB, Bahaidin Obok, dan alumni serta senior PMII.

Kegiatan yang bertemakan “Mewujudkan nilai taqwa intelektual profesional untuk generasi PMII” ini juga dihadiri peserta PKD dari pulau Jawa. Kegiatan ini dibuka langsung oleh anggota DPRD NTB, L Fathul Bahri.

Dalam sambutannya, L Fathul Bahri mengatakan harus berani menempatkan didepan kekurangan-kekurangan yang dimiliki, sebab dengan kekurangan itulah yang menjadi motivasi dan bisa menjadikan sukses. “Senior harus menghargai yang yunior dan sebaliknya yunior harus ta’zim kepada senior”, ujarnya.

Meskipun, ujar Fathul, PMII saat melaksanakan kegiatan pengkaderan, dihadiri oleh para Kepala Dinas atau pun pejabat lain di daerah, jangan pernah risau karena pada saatnya akan sadar dan mengetahui apa yang dilaksanakan oleh PMII.

“kader-kader PMII khususnya di Lombok Tengah untuk terus berproses agar lebih memahami semua hal, banyak para alumni-alumni PMII yang sukses dan semua itu berawal dari seperti yang dilaksanakan pada hari ini”, katanya memotivasi khususnya kepada kader-kader PMII peserta PKD.

Sementara itu, Drs H Taufiqurrohman, Ketua Pengadilan Agama Praya, dalam kesempatan itu, mengungkapkan bahwa sejak tidak aktif di PMII tiga puluh tahun silam, baru dua kali mendengar mars PMII, itu pun di kegiatan PMII Loteng. “alhamdulillah masih saya ingat”, ujarnya.

Menurut Taufiqurrohman, hal ini juga yang mengingatkan kembali dirinya terhadap apa yang pernah dilakukan di saat aktif di PMII dulu. Pengkaderan di PMII merupakan suatu gemblengan yang bisa dirasakan dan dinikmati puluhan tahun kedepan.

“sangat tepat sekali masuk berproses di PMII, karena PMII bisa dikatakan organisasi eksklusif dimana didalamnya mengasah intelektualitas. Harus kita berfikir, bertindak dan selanjutnya pasti akan ada suatu perubahan”, katanya.

Laporan : Azam
Editor : Guswan Putra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA
    x
    x