Mataram, MATARAMnews – Walikota Mataram, H. Ahkyar Abduh minta masyarakat untuk bersabar terkait pembangunan jalan dan perbaikan drainase jalan. Pasalnya, hingga saat ini pembangunan jalan dan perbaikan drainase di beberapa titik di wilayah Kota Mataram belum juga selesai dikerjakan dan sampai saat ini masih dalam proses pengerjaan.
“Saya harap masyarakat bersabar dalam hal ini,”kata H. Ahyar Abduh seusai penandatanganan dokumen fakta integritas Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota se-Provinsi NTB, di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur NTB, Selasa (31/1/2012).
Seperti di jalan yang ada di Penghulu Agung, Kecamatan Ampenan. Menurut orang nomor satu di Kota Mataram itu, kerusakan jalan di wilayah itu disebabkan oleh faktor cuaca karena meluapnya air laut.
“Penalutan dipinggir jalan Penghulu Agung memang ada yang belum dikerjakan sehingga air laut naik dari sana dan menyebabkan sedikit kerusakan, dan kerusakan itu memang disebabkan oleh faktor alam,”jelasnya.
Lebih lanjut, ia memaparkan jalan yang berada di Penghulu Agung itu bukan hanya 700 meter yang akan di perbaiki namun 2 kilometer. Dimana, Pemkot telah menganggarkan Rp. 2 Milyar lebih untuk pembangunan jalan tersebut.
“Pembangunan ruas jalan itu sudah masuk dalam program 2012 ini dan saat ini dalam proses pengerjaan,”tandas Ahyar Abduh.
Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Mataram melalui Kapala Bidang Bina Marga, Dewa Gede Suteja ketika ditemui sejumlah wartawan beberapa waktu lalu, mengatakan bahwa proses pengerjaan jalan yang ada di Penghulu Agung Karang Panas, sudah sesuai dengan spek yang ada. Dimana, pada awalnya rencana pembebasan lahan untuk pembangunan jalan yang ada di Penghulu Agung Karang Panas Ampenan tersebut selebar 14 meter, namun di perkecil menjadi 12 meter dengan luas badan jalan 10 meter dan dengan sisa 2 meter untuk tanggul kiri dan kanan dengan panjang 700 meter. Pengerjaan fisiknya sudah mencapai 95 persen dengan panjang aspal yang akan di hotmik 550 meter dan sisanya menurut PU Kota Mataram dilakukan pengerasan dengan standar.
Tidak ada komentar