x

Tiga Bulan Honor Perangkat Desa KLU Belum Dicairkan

waktu baca 2 menit
Senin, 18 Mar 2013 18:10 0 25 Redaksi

KLU – Perangkat desa se Kabupaten Lombok Utara mengeluhkan honor yang belum dicairkan oleh Pemerintah Kabupaten(Pemkab) sejak Januari hingga Maret 2013. Akibatnya untuk menutupi kebutuhan hidup sehari-hari sebagian besar perangkat desa harus mengangkat hutang di tetangga atau di lembaga keuangan yang ada di desa.

“Honor kami hanya Rp. 750 ribu perbulan, dan sudah memasuki bulan ketiga belum juga dicairkan oleh instansi yang berwenang di Pemkab KLU, sehingga terpaksa berutang untuk menutupi kebtuhan hidup sehari-hari”, kata puluhan perangkat desa di KLU.

Sejak diberlakukan kebijakan lima hari kerja oleh Pemda KLU, persis para perangkat desa tidak dapat melakukan aktivitas lain, karena mereka harus masuk pagi dan pulang sore hari. Sementara honor yang mereka terima tetap pada angka Rp. 750 ribu perbulan dan sering terlambat sampai tiga bulan.

Kepala Desa Sambik Elen, Muhammad Katur ketika dikonfirmasi terkait dengan keterlambatan honor ini mengaku hampir setiap memasuki tahun baru honor kepala desa dan perangkatnya terlambat cair.

“Seharusnya pemerintah KLU memberikan honor bagi kepala desa dan perangkatnya setiap awal bulan. Karena dampak dari keterlambatan ini membuat sebagian perangkat berutang untuk menutupi kebutuhan hidup keluarganya”, kata Katur.

Dikatakan, kejadian seperti ini tidak perlu lagi terulang, jangan sampai kepala desa dan perangkatnya yang bekerja setiap hari tidak dipikirkan kesejahteraannya.

Sementara salah seorang perangkat desa di KLU yang enggan dipublikasikan namanya menegaskan, Pemda KLU meminta para perangkat desa untuk bekerja dengan baik. Namun disisi lain ksejahteraannya kurang dipedulikan. “Kalau ada kesalahan sedikit saja dalam hal administrasi, Pemda KLU langsung menegur kami. Tapi jika honor terlambat seperti sekarang ini kami diam”, katanya.

Pantauan media ini di beberapa desa di KLU menunjukkan, hampir semua perangkat desa yang ditemui mengeluhkan soal keterlambatan honor ini dan mengharapkan agar honor dinaikkan dan dibayuar setiap bulan.

(Ari P.)


Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA
    x
    x