LOBAR, mataramnews.co — Angka kecelakaan Lalulintas (Lakalantas) di Kabupaten Lombok Barat masih terbilang tinggi. Kecelakaan yang paling banyak di dominasi oleh kalangan pelajar dan mahasiswa yang merupakan usia produktif.
“Paling banyak kecelakaan di lombok Barat, terutama meninggal dunia banyak dari anak SMP dan SMA”, ungkap Kasat Lantas Polres Lombok Barat, Iptu Gusriyadi, kepada media ini beberapa waktu lalu.
Karena itu, lanjut Gusriyadi, pihaknya akan terus berupaya untuk menekan tingginya angka kecelakaan terutama yang di dominasi oleh kalangan usia produktif. “Kita akan berupaya untuk turunkan angka kecelakaan dengan melakukan penertiban anak di bawah umur dan anak sekolah”, ungkapnya.
Rata-rata dikatakannya, pengendara roda dua yang mengalami kecelakaan masih di bawah umur. “Yang belum cukup umur jangan pake kendaraan bermotor”, himbaunya.
Ia pun tidak memungkiri masih banyaknya anak di bawah umur yang mengendarai kendaraan bermotor di Lombok Barat. “Saya sudah bersurat ke sekolah-sekolah yang ditembuskan ke Dinas dan Bupati”, lanjutnya.
Saat ini, Satlantas Lombok Barat tengah gencar melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah. Setelah sosialisasi dilakukan, lanjut Gusriyadi, pihaknya akan melakukan penindakan jika dilapangan ditemukan pelanggaran dari anak di bawah umur.
“kita akan tindak. Kendaraan disita, dan akan dipanggil orang tua supaya mereka memberikan pemahaman kepada anak-anaknya”, jelas Gusriyadi.
Laporan : Lan/Imam
Editor : Guswan Putra
Tidak ada komentar