Warga Dasan Kolo Undang Walikota Rayakan Maulid Nabi

MATARAM – Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Lingkungan Dasan Kolo Kelurahan Jempong Baru Mataram dilaksanakan pada Senin (27/01). Dihadiri oleh Walikota Mataram H. Ahyar Abduh, Maulid Nabi di lingkungan ini dirayakan secara meriah di Masjid Baiturahman milik warga setempat. Dirangkaikan pula dengan kegiatan Khataman Al-Qur’an dan Ngurisan anak-anak warga lingkungan yang baru pada tahun 2009 resmi menjadi bagian dari Kota Mataram.

Perayaan Maulid Nabi secara meriah semacam ini, seperti dikatakan Walikota di hadapan segenap warga Lingkungan Dasan Kolo yang hadir, memang telah menjadi tradisi bernilai keagamaan bagi warga Kota Mataram dan Pulau Lombok pada umumnya. Untuk menunjukkan kecintaan umat terhadap Rasullulah, sosok teladan umat Islam seluruh dunia. Tradisi ini harus terus dilestarikan agar tidak hilang sebagai momentum untuk mengambil hikmah, menjadikan nilai-nilai keteladanan Rasulullah sebagai pegangan dalam kehidupan sehari-hari. “Tunjukkan bahwa perayaan Maulid bukan hal yang sia-sia. Rasul itu teladan kita, tunjukkan”, ujar Walikota.

Selain itu, Walikota juga menyampaikan rencana Pemerintah Kota Mataram untuk membuat jalur tembus dari Kota Mataram ke arah Bandara Internasional Lombok (BIL) yang membutuhkan dukungan dari masyarakat, khususnya warga lingkungan yang terkena pembebasan tanah termasuk Lingkungan Dasan Kolo. Untuk pembuatan jalan yang dikerjakan secara bersama dengan Pemda Lombok Barat pada tahun 2014 ini menurut Walikota, sekitar 40 rumah akan dibebaskan dengan total anggaran sebesar 300 milyar rupiah yang sudah diajukan ke Pusat Investasi Pemerintah.

Di akhir sambutannya, Walikota sempat menyampaikan bantuan dana sebesar 20 juta rupiah dari Pemerintah Kota Mataram bagi kelanjutan pembangunan Masjid Baiturahman, tempat berlangsungnya acara, yang memang belum selesai pengerjaan fisiknya. Seraya berpesan kepada warga setempat agar ikut menjaga ketertiban dan keamanan Kota Mataram, karena kondusifitas keamanan merupakan modal dasar bagi keberlangsungan pembangunan. “Jangan sampai yang dipertontonkan, yang diperlihatkan, dan ditunjukkan yang tidak bagus saja. Harus ada inisiatif untuk menjaga keamanan dan ketertiban secara bersama-sama”, tandas Walikota.

(Ufi/foto.nyem)