Warga Lotim Apresiasi Sirra Prayuna, Mau Terjun ke Wilayah Terpencil

LOTIM – Warga apresiasi caleg yang mau terjun langsung ke wilayah terpencil. Seperti semangat berkunjung ke setiap desa di NTB selama ini yang dilakukan Sirra Prayuna SH, caleg DPR RI nomor urut 2 dari PDIP. Apresiasi warga ini dilontakan ketika Dia berkunjung ke desa Bagik Payung Suralaga Lombok Timur (Lotim), kemarin.

Upaya ingin mendengarkan suara rakyat di tingkat bawah, Sirra tidak pernah mengenal kata menyerah. Selain desa Bagek Payung, Sirra juga menyempatkan diri menyapa kader dan tim pemenangan di posko yang terletak di tengah-tengah kota Selong. Dihadapan puluhan kader dan relawan, Sirra berpesan untuk tetap semangat memperjuangkan dirinya, mengingat pesta demokrasi ini semakin dekat, sehingga konsolidasi dengan sejumlah relawan untuk mempersiapkan diri terus dilakukan.

Mengingat perjuangan Sirra masih panjang untuk bertemu dengan puluhan warga lainnya. Sirra bersama sahabat Sirra juga sempat berkunjung ke desa Kalijaga. Ditempat ini, Sirra disambut puluhan pemuda yang memenuhi jalan yang telah dipersiapkan oleh masyarakat setempat. Seperti biasa, Sirra lagi-lagi memeberikan pendidikan politik, membuka mata masyarakat, memberikan pandangan terhadap kondisi dan situasi daerah ini.

Sedikitnya ada tiga point penting yang disampaikan oleh Sirra yaitu, bagaimana daerah ini bisa keluar dari zona keterpurukan daerah, mulai dari rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM), kemiskinan dan tingginya angka putus sekolah. Hal ini dinilai ironis ketika pemerintah tidak mampu berbuat banyak, sehingga dalam pemilu kali ini, Sirra mengajak masyarakat untuk menentukan pilihannya memilih wakil rakyat yang mampu melakukan perubahan itu.

Hadirnya Sirra ditempat itu benar-benar dimanfaatkan oleh warga yang hadir untuk berkomunikasi langsung dengan calon anggota dewan mereka. Sirra adalah satu-satunya caleg DPR RI yang mau mendatangi kampung terpencil, mereka menyebut banyak caleg yang hanya berani terlihat di spanduk baliho dan stikernya. Sementara warga butuh bertemu langsung dengan caleg itu.

Mereka ingin menyampaikan langsung aspirasi, buka sekedar ditunjukkan atribut kampanye. Berebeda dengan Sirra, kedatangannya malam itu menjadi bukti Sirra adalah caleg yang peduli dengan rakyat kecil.

Larut malam bukan halangan buat sirra untuk kembali istrahat, karena setelah dari desa Kalijaga, Sirra tengah ditunggu oleh puluhan masyarakat di wilayah desa Peneda Gandor. Di desa itu, Sirra bernostalgia, karena merupakan kampung kenangan dimana Sirra menghabiskan masa kecilnya di tempat itu. Sirra akan diajak kembali ke masa kecilnya, mengingat sejumlah permainan dan aktifitas Sirra masih kecil.

Sirra merasa bangga walaupun harus berjalan jauh ke desa yang terletak di Labuhan Haji ini, apalagi masyarakat mau menunggu dan berdiskusi dengan Sirra, kehadiran warga pada pertemuan malam itu menjadi motivasi bagi Sirra untuk terus dekat dengan rakyat, bahkan Sirra berjanji, jika nantinya terpilih, Sirra akan berbuat sesuatu terhadap desa yang telah menjadi saksi perjalanan hidupnya ini.

Dikatakan, dirinya bersama tim sudah mengunjungi 300 titik di seluruh NTB. Setiap hari akan terus bertambah. Dalam setiap pertemuan itu, Sirra langsung datang mendengarkan aspirasi rakyat.

(Joko)